Hj Siti Qomariyah : Nelayan Harus Diberdayakan, Tanpa Mereka Kita Takkan Nikmati Ikan Segar
Kabupaten Bekasi, zonainformasinew.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Komisi II, Hj. Siti Qomariyah, menghadiri kegiatan Gema Sholawat Nelayan Tarumajaya yang digelar di wilayah pesisir Kabupaten Bekasi dengan mengusung tema “Menyongsong Masa Depan Nelayan Gemilang, NelayanBekasiBangkitMajuSejahtera – Jabar Istimewa.
Meskipun hadir di penghujung acara karena padatnya agenda kegiatan, kehadiran Hj. Siti Qomariyah yang akrab disapa Siqom tetap disambut hangat oleh para nelayan dan masyarakat setempat, Ia menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggara acara dan masyarakat pesisir yang terus menjaga semangat kebersamaan, Rabu (22/10/2025).
“Alhamdulillah, acara ini terlaksana dengan baik. Walaupun saya datang di akhir kegiatan karena padatnya jadwal kegiatan hari ini, saya tetap ingin hadir karena saya menghargai undangan panitia dan merasa menjadi bagian dari masyarakat nelayan Tarumajaya, Saya pun menikmati hasil kerja keras mereka setiap hari,” ujar Siqom.
Politisi perempuan dari Komisi II dapil 9 DPRD Jabar itu menegaskan pentingnya keberpihakan terhadap nelayan, yang selama ini menjadi garda depan dalam menjaga ketahanan pangan dan ekonomi pesisir.
“Mereka harus diberdayakan, Tanpa para nelayan, kita tidak akan menikmati ikan segar di meja makan, Mereka berani berlayar menantang ombak demi keluarga, jadi sudah seharusnya mereka mendapat dukungan dan perhatian penuh,” tegasnya.
Siqom hj. Siti Qomariyah juga mendorong agar program pemberdayaan nelayan terus diperluas, baik melalui pelatihan, koperasi, maupun akses bantuan sarana dan asuransi.
“Saya berharap para nelayan kabupaten Bekasi tetap semangat, bekerja dengan hati-hati, dan terus berjuang bersama. Jika nelayan kuat, maka ekonomi pesisir pun akan semakin tumbuh dan masyarakatnya makin sejahtera,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, Ustadz Nurfadillah (Ustadz Tile) selaku penasehat Paguyuban Nelayan Utara, Pj Kepala Desa Samudrajaya, serta Sekcam Tarumajaya yang mewakili Camat Tarumajaya. Turut hadir pula para RT/RW setempat dan ratusan masyarakat pesisir yang antusias mengikuti acara.
Ustadz Tile dalam kesempatan itu turut memberikan semangat kepada para nelayan agar bersatu dan memperjuangkan hak-haknya secara bersama.
“Selama ini para nelayan berjalan sendiri-sendiri. Kita ingin mereka punya satu visi dan satu arah. Kalau bersatu, perjuangan akan lebih kuat, dan peluang mendapatkan fasilitas maupun bantuan dari pemerintah juga lebih besar,” ujar Ustadz Tile yang kini menjadi penasehat Paguyuban Nelayan Utara Bekasi.
Suasana acara berlangsung hangat dan penuh keakraban, Tawa pecah ketika pelawak Ocid dan Maja tampil menghibur penonton dengan gaya khas mereka, menambah semangat kebersamaan di tengah malam yang sejuk di pesisir Tarumajaya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi yang sebelumnya dijadwalkan hadir, berhalangan datang karena satu dan lain hal. Meski demikian, semangat kebersamaan dan pesan moral dari kegiatan Gema Sholawat Nelayan tetap tersampaikan dengan penuh makna.
Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang religius dan silaturahmi, tetapi juga menjadi simbol sinergi antara pemerintah, tokoh masyarakat, dan para nelayan untuk membangun masa depan pesisir Bekasi yang lebih berdaya dan sejahtera.” (Cep)