DAERAH

Pj Bupati Garut Peringatkan Waspada Bencana Longsor Di Musim Penghujan

GARUT, Caringin – Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, lokasi bencana tanah longsor di Desa Sukarame, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Rabu (6/3/2024).

Barnas mengatakan, wilayah Garut bagian selatan dinilai sangat rawan terhadap bencana khususnya bencana longsor. Hal ini dapat dilihat dari kontur tanah yang memang sangat riskan terjadi bencana longsor apalagi ketika masuk musim penghujan.

“Nah ini saya khawatirnya ini menimbulkan korban harta dan korban jiwa, kalau harta bisa dicari tapi jiwa ini susah gantinya,” ucapnya.

Pj. Bupati Garut meminta kepada seluruh jajaran SKPD, kecamatan, dan desa, untuk dapat berkolaborasi dalam mengantisipasi terjadinya bencana di wilayah Garut bagian selatan. Menurutnya, wilayah-wilayah yang rawan terhadap bencana harus menjadi perhatian agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Dan saya melihat ini juga ada ulah manusia selain memang alam ya, misalnya ada penambangan liar, atau penghijauan yang tidak diperhatikan, jadi hanya mencari keuntungan saja seperti ini harusnya tidak sawah ini, di atas ini, tapi harusnya tanaman-tanaman keras yang bisa menahan longsor,” ucapnya.

Barnas mengimbau masyarakat sekitar untuk senantiasa waspada apalagi di musim hujan yang rawan terjadinya bencana longsor. Barnas juga mengingatkan masyarakat akan bahayanya menghuni tempat tinggal yang berlokasi di dekat tebing seiring dengan rawan terhadap bencana longsor.

“Apalagi dengan curah hujan yang terus menerus nah seperti ini air kan deras, kalau nanti tersumbat saja bisa menjadikan tanah longsor besar dan rumah ini bisa tertutup kalau terjadi longsoran besar,” katanya.

Barnas kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap terjadinya bencana. Sebelumnya, dirinya juga melihat adanya longsoran kecil di beberapa ruas jalan, yang tidak menutup kemungkinan longsor tersebut akan terus berlanjut, sehingga perlu dilakukan penanganan segera.

“Jalan juga kemarin tertutup gitu, sehingga arus lalu lintas terganggu, ekonomi mati gitu kalau sudah gitu masyarakat yang rugi,” tandasnya. (Yopi/Ajun)


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *